Senin, 4 September 2017 aula kampus Bisnis Umar Usman penuh dengan semangat, mengapa tidak? karena disana berdiri seorang motivator hebat berbicara. Siapa yang tidak kenal dengan Ippho Santosa.
Beliau berbicara banyak tentang bisnis namun dipadukan dengan pembahasan islami. Beliau memberi contoh yaitu Nabi Muhammad SAW dan 4 orang sahabat yaitu : Usman, Khadijah, Abu Bakar, Umar. Muslim itu memiliki banyak panutan, maka jika seorang muslim itu tidak kaya, perlu dipertanyakan, siapa nabimu? Islam mengajarkan tentang bisnis, properti, investasi. Saya akan beri sedikit contoh dalam artikel ini
1. Nabi Muhammad SAW.
Beliau panutan muslim, Karena beliau yang paling memiliki contoh komplit untuk kehidupan kita. Beliau pernah kaya juga pernah miskin, pernah bujang, pernah menikah, pernah duda, juga pernah memimpin negara dan memimpin perang.
seorang pemimpin itu bisa di lihat dari warisannya, pengaruhnya besar walapun sudah tiada, dan caranya bisa kita duplikasi.
"Barang siapa yang merantau karena Allah, maka ia akan melihat permukaan bumi dan rezeki yang luas". kita juga diminta untuk berdagang. semua tidak instan, nabi juga menjualkan barang orang dahulu, karena kalau seorang pemula memproduksi suatu produk, itu terlalu lama, tidak efisien, dan harga harus murah. Bisnis apapun itu menguntungkan, tekuni saja disuatu bidang, walaupun kita tidak suka, karena bisa jadi melakukan apa yang kita suka tidak dihargai orang.
Allah selalu berasumsi bahwa muslim adalah orang yang mampu. mengapa ada hukum waris yang kompleks? setelah kita renungkan, Allah berasumsi bahwa seorang muslim itu meninggal dalam keadaan kaya, hartanya banyak dibagi sana-sini, agar tidak berebut maka ada hukum waris. Karena sebaik baik harta berada di tangan orang beriman.
2. Khadijah
Beliau seorang investor, memercayakan penuh urusannya kepada Nabi Muhammad.
3. Usman Bin Affan
Beliau seorang pedagang yang kaya raya dan ekonomi yang handal namun sangat dermawan
4. Umar Bin Khatab
Beliau orang yang sederhana sikapnya namun maksimal usahanya. Tidak pernah membiarkan satu lahan pun terbengkalai begitu saja, namun beliau selalu memanfaatkannya. beliau berkata ' jalan rumah paling kecil itu 3x5 m' berarti maksud beliau bahwa muslim itu harus menjadi seorang yang mampu.
Lalu, apakah kau tahu apa persamaan Gajah Mada, Habibie, Hasyim Asyari dan Ahmad Dahlan? Ya, mereka selalu memikirkan orang lain, maju bersama-sama.
Gajah Mada bersumpah untuk mempersatukan nusantara
BJ Habibie ingin mengabdi untuk tanah air
Hasyim Asyari ingin membangkitkan ulama se-Indonesia
dan Ahmad Dahlan ingin melakukan pembaharuan muslim di Indonesia.
Karena sebuah potensi yang besar akan dianugerahkan kepada mereka yang bermisi besar.
Pantaskan diri, maka Allah akan memberi yang besar
Kamu tidak perlu pintar untuk jadi pengusaha kecuali kamu ingin menjadi dosen, dan ilmuwan. Asal kamu punya ketangguhan, keggihan maka kamu bisa menjadi pengusaha.
Jadilah muslim yang kaya, sholeh, dermawan, tak terkalahkan, kerena jika kita punya Alah maka kita punya segalanya.
Tangerang, 9 September 2017
Komentar
Posting Komentar